Kamis, 06 Oktober 2016

Untuk Apa Orang berAGAMA Harus berFILSAFAT?



Untuk apa orang beragama harus berfilsafat? Orang beriman yakin-dan keyakinan itu tepat bahwa tak ada kebenaran yang lebih benar daripada wahyu, karena wahyu adalah Sabda Allah, dan Allah adalah Sang kebenaran. Lalu untuk orang beragama masih perlu berfilsafat?
Jawabannya ialah bahwa filsafat dan agama, asal dimengerti betul, tidak bersaing satu sama lain, melainkan  dapat saling menunjang. Filsafat tidak bermaksud menjawab semua pertanyaan mendalam manusia dan tidak bermaksud menentukan bagaimana manusia harus hidup. Itu justru fungsi agama. Filsafat menyediakan sarana-sarana intelektual untuk menangani pertanyaan-pertanyaan ini secara wajar. Sarana ini juga diperlukan agama. Secara sederhana: filsafat dapat membantu orang-orang beragama untuk mengerti ajaran agama mereka dan untuk menjawab masalah-masalah kehidupan dengan tepat. Filsafat merupakan sarana yang justru membantu banyak orang yang sudah berkeyakinan tentang bagaimana keyakinannya itu dapat ditangani secara wajar berhadapan dengan segala tantangan.
Secara lebih terperinci filsafat dapat dikatakan membantu agama dalam empat hal:

  1. Filsafat membantu agama dalam mengartikan (menginterpretasikan) teks-teks sucinya.
  2. Filsafat menyediakan metode-metode pemikiran untuk teologi.
  3. Filsafat membantu agama dalam menghadapi masalah-masalah baru.
  4. Filsafat membantu agama dalam menghadapai tantangan ideologi-ideologi, baik dari luar maupun dari dalam (filsafat membuat kritis terhadap ideologisasi agamanya sendiri).

Jadi filsafat tidak menyaingi agama dan agama tidak dapat menggantikan filsafat.

Referensi:
Magniz, Franz. 1991. Berfilsafat Dari Konteks. Jakarta: PT Gramedia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar